Adakah rindu yang lebih menggembirakan dari menunggumu
pulang?
Adakah cemas yang lebih menyenangkan dari memastikan
kebahagiaan datang padamu tepat waktu?
Adakah hati yang lebih mengagumkan dari kesetiaan kita?
Adakah peluk yang lebih hangat dari tatapan kedua matamu
dihadapanku?
Adakah masa depan yang lebih baik dari kamu?
Tidak
Jikalaupun ada, aku tak menginginkanya
Kita, sudah lebih
dari cukup untukku hidup.
Adakah yang lebih menenangkan, dari senyuman kekhawatiran
kita yang tengah mencoba saling menguatkan?
Adakah yang lebih menghibur dari leluasa menatap, ketika
salahsatu diantara kita jatuh terlelap?
Adakah yang lebih kusayangi dari dirimu?
Tidak
Jikalau pun ada, aku tak menginginkanya.
Kita, sudah lebih
dari luar biasa untuk membuatku bahagia.
Jadilah pria yang selalu yang selalu ingin kubukakan pintu
sepulangmu bekerja.
Jadilah pria yang selalu ingin kupeluk hangat, selepas
melepas harimu yang berat
Jadilah ayah yang dihargai
Jadilah suami yang memahami
Jadilah dirimu sendiri sayang
Karena cintaku, mereka selalu ingin melengkapi kekuranganmu
Karena aku, semakin menjadi 'Aku' di hadapanmu
Karena kamu, semakin menjadi 'Kamu' di hadapanku
Dan karena hidupku, menjadi 'cukup' karna dicintaimu.
Memelukmu,
Milikmu.
Thankfully, mas Sohif :')